Halloween party ideas 2015

Last Edited: 16 May 2014

Berhubung pagi ini ada yang menanyakan tentang buttercream di WA saya, maka sekalian saja saya share resep yang biasa saya pakai ya....



Sedari kecil, saya sukaaaaaaa sekali kalau melihat kue tart yang dipajang di toko-toko kue... tapi jarang dibelikan sih hehehehe.... saya suka makan krimnya yang tampak cantik dan berwarna-warni. Waktu SD pun ada penjual roti yang tiap pagi lewat di depan rumah, roti Aroma namanya... papi saya tahu kesukaan saya, selalu dibelikannya roti yang isinya krim bertabur meses hehehe....
Tapi kalau kue tart kan lain ya, bentuk dan warna hiasan krimnya bagus-bagus.... Adik papi saya juga ada yang pandai membuat kue tart, waktu kecil dulu saya kadang suka terkagum-kagum melihat beliau menghias kue tart. Karena itu waktu minat baking sudah tumbuh di dalam diri saya (cieee.....), saya ingin sekali bisa membuat kue tart, minimal buat konsumsi sendiri lah....



Kalau urusan bagaimana menghiasnya, itu relatif, tergantung bakat, kreativitas dan ketrampilan masing-masing orang ya.... tapi setidaknya untuk krimnya, saya berusaha mencari resep buttercream yang simple tapi enak, tidak ngendal di lidah, tidak berpasir, dan tidak membuat eneg....

Sudah ada beberapa resep buttercream yang saya coba, dan dari sekian banyak resep yang saya coba, yang menjadi andalan saya ada 2 resep, yakni resep dari NCC dan resep dari mbak Ani Lizzarni.
Saya share dulu resepnya ya....



1.BUTTERCREAM SPECIAL
By: Fatmah Bahalwan
Modified by: Irene

1kg mentega putih
600g simple syrup 
500g SKM Carnation (1 kaleng yang besar)
50g susu bubuk
1 sdm Rhum (optional)*
1 sdm essence susu (optional)*
*bisa ditambahkan essence atau pewarna sesuai selera


Cara Membuat:
- Mentega putih dikocok sampai mengembang ringan.
- Masukkan bahan-bahan lain, kocok sampai rata benar...
- Hasilnya kokoh sekali


2. BUTTERCREAM ANI LIZZARNI
 

Bahan: 
250 gr Mentega putih
125 ml susu kental manis
3sdm air garam ---> Campur sekitar 1sdt garam kedalam 1 cangkir air, lalu air garam ini yg ditakar 3 sdm setara dengan 30ml air garam.
100gr gula pasir direbus dengan air garam
1sdm pasta vanili

Cara membuat: 

- masak gula dan air garam dengan api kecil hingga gula larut.
- Campurkan dengan susu, aduk rata. Biarkan hingga dingin.
- Mixer mentega putih hingga mengembang dan ringan.
- Masukkan bahan-bahan lainnya, lalu mixer semua bahan hingga rata.
 

 

Untuk resep NCC di atas, aslinya menggunakan 800g mentega putih dan 200g softcream. Tapi di kota saya ini yang namanya softcream tidak selalu ada, lebih sering tidak adanya sih hehehe.... karena itu saya menggunakan mentega putih saja.
 
Nah, kunci membuat buttercream yang tidak ngendal adalah pada pengocokan mentega putihnya. Pengocokan mentega putih HARUS sampai mengembang dan ringan. Kalau kondisi ini belum tercapai, biasanya hasil buttercream akan ngendal di lidah.
Selain itu, untuk membuat buttercream yang baik, mentega putih dimixer dulu sendiri sampai benar-benar mengembang, baru masukkan bahan-bahan lain, seperti SKM, simple syrup, dll.

Simple syrup sendiri dibuat dengan melarutkan gula pada air, dengan perbandingan 1:1. Jadi misalnya kita akan membuat 500 gram simple syrup, masak 250 gram air, setelah mendidih masukkan 250 gram gula pasir, aduk di atas api kecil sampai larut semua, lalu matikan apinya. Jangan lupa disaring untuk mencegah simple syrupnya ada kotoran dari gulanya.

Ketahanan buttercream di suhu ruang maksimal 1 minggu, karena mengandung SKM yang tidak tahan lama di suhu ruang. Kalau dimasukkan kulkas bisa tahan lebih dari 1 bulan.....



Terkadang kalau kita sering membutuhkan buttercream tapi hanya sedikit jumlahnya, pasti malas ya membuatnya berulang kali. Nah untuk mempermudah  proses pembuatan buttercream ini dan supaya awet disimpan dalam jangka waktu yang relatif lebih lama, lebih baik mentega putihnya saja yang dimixer sampai mengembang dan ringan, lalu disimpan di dalam wadah yang bersih dan tertutup rapat di suhu ruang. Jadi sewaktu-waktu kita ingin membuat buttercream, tinggal mengambil mentega putih yang sudah dimixer, dan tinggal menambahkan bahan-bahan lain dan dimixer sebentar saja.... jadi deh... ^_^



Untuk buttercream yang betul-betul enaaaaaak, gunakan butter. Lebih baik unsalted butter, tapi kalau yang tersedia hanya salted butter pun tidak masalah, memang akan ada sedikit rasa gurih-gurih gimana gitu.... tapi tetap enak banget.... ini pernah saya praktekkan dalam membuat opera cake. Kelemahannya, buttercream dari butter ini cenderung lembek dan susah dibentuk, jadi kurang cocok untuk polesan luar tapi lebih cocok untuk isian/filling di tengah cake.

Untuk pewarnaan buttercream, gunakan pewarna makanan, biasanya bentuknya cair. Lebih baik menambahkan tetes demi tetes sampai dihasilkan warna yang diinginkan, daripada sekaligus beberapa tetes tapi warnanya jadi terlalu tua....

Selain menggunakan pewarna makanan, bisa juga menggunakan essence. Saya paling suka buttercream dengan rasa mocca, karena itu biasanya saya beri essence mocca. Gunakan essence yang baik untuk memperoleh wangi dan rasa mocca yang enak ya.....



Buttercream yang masih berwarna putih juga bisa dicampur dengan DCC yang dilelehkan untuk menghasilkan buttercream yang nyoklat,  bukan cuma warnanya saja, tapi juga rasanya. Kualitas DCC yang digunakan sangat mempengaruhi rasa akhir, oleh karena itu gunakan DCC dengan kualitas yang baik. Perbandingannya disesuaikan dengan selera masing-masing saja....

Kalau ada sisa buttercream dari membuat/menghias cake, simpan dalam plastik seitiga atau dalam wadah rapat, dan masukkan ke dalam kulkas. Apabila akan dipakai lagi, tinggal didiamkan di suhu ruang. Jika akan digunakan untuk menghias (bukan untuk filling), sebaiknya dimixer ulang sebentar agar lembut lagi teksturnya.

Nah rasanya sudah cukup lengkap ya penjelasan saya seputaran buttercream.... mudah-mudahan berguna.... ^_^

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.