Kali ini aku mau membagikan sebuah resep yang (lagi-lagi) menggunakan putih telur sebagai bahan utamanya, yaitu cake kukus putih telur.
Cake kukus ini teksturnya lembut dan moist. Bisa dikukus menggunakan loyang, atau menggunakan cetakan cupcake. Cara membuatnya kurang lebih sama dengan membuat sponge cake pada umumnya, hanya saja diberi tambahan air, agar kelembabannya bertambah.
Resep ini bisa dijadikan resep dasar dan dimodifikasi, misalnya tidak menggunakan pewarna, tapi menggunakan essence sesuai keinginan kita, atau diganti dengan larutan kopi, sari buah, dan sebagainya. Sehingga dari satu resep ini bisa tercipta varian rasa kue yang berbeda-beda ^_^
Berikut ini resepnya ya....



CAKE KUKUS PUTIH TELUR
By: Irene Susianto

 
Bahan :
500 ml putih telur
400 gr gula castor
25 gr emulsifier
100 ml air
300 tepung terigu
25 gr maizena
25 gr susu bubuk
100 gram margarine, lelehkan
Pewarna merah dan hijau

 
Cara membuat : 
- Panaskan kukusan sampai air mendidih, kecilkan api.
- Mixer putih telur sampai agak mengembang, masukkan gula pasir,mixer lagi, masukkan emulsifier dan air, mixer sampai kental.
- Matikan mixer. Masukkan tepung terigu, maizena dan susu bubuk sedikit demi sedikit, aduk rata.
- Masukkan margarine cair, aduk balik hingga rata
- Bagi adonan menjadi 3.
- Adonan pertama biarkan tetap berwarna putih, adonan kedua beri sedikit pewarna hijau, dan yang ketiga diberi sedikit pewarna merah.
- Masukkan adonan pertama ke dalam loyang 24x24X5 atau loyang bulat 26X6 yang telah dioles margarine, lalu kukus di dalam klakat.
- Kukus selama 10 menit dengan api sedang atau agak kecil.
- Tes tusuk, apabila sudah matang, masukkan adonan kedua, kukus lagi selama 10 menit.
- Tes tusuk lagi, apabila sudah matang, masukkan adonan ketiga, kukus lagi selama 20 menit atau hingga matang.
- Angkat dari kukusan, balik ke rak kawat, dinginkan, potong-potong.

 
Tidak sulit bukan membuatnya? Yang perlu diperhatikan dalam membuat sponge cake yang menggunakan emulsifier adalah, emulsifiernya harus dalam keadaan bagus. Kalau tidak, bisa-bisa adonan bukannya mengental malah justru jadi cair karena overmix.
Yuk mari dicoba.... ^_^